Sejumlah hal yang harus dihindari sebelum terapkan AI pada bisnis

 

Perusahaan teknologi kecerdasan buatan Kata.ai membagikan beberapa tips yang harus dihindari sebelum memutuskan untuk menggunakannya dalam bisnis Anda sehingga implementasi teknis dapat menjadi solusi yang efektif.


Irzan Raditya, CEO dan co-founder Kata.ai, mengatakan keunggulan teknologi AI adalah dapat secara khusus beradaptasi dengan setiap masalah yang dihadapi oleh para pelaku bisnis.


"Kecerdasan buatan memiliki ruang untuk pertumbuhan yang fleksibel, dan teknologi akan mengikuti perkembangan bisnis berdasarkan ukuran dan kondisi bisnis," kata Irzan dalam siaran resmi, Senin.


Perusahaan percaya bahwa peran teknologi kecerdasan buatan akan menjadi kunci untuk memecahkan masalah operasi bisnis, terutama di bidang pengalaman pelanggan di masa depan. Menurut Irzan, kinerja pelayanan pelanggan merupakan salah satu penentu dalam keputusan konsumen sebelum memilih suatu produk atau jasa.


“Kami menemukan bahwa 80% dari rata-rata pertanyaan konsumen dapat dijawab oleh teknologi chatbot, yang lebih memungkinkan bagi perusahaan untuk menggabungkan teknologi chatbot dengan kemampuan manusia untuk melayani konsumen. Artinya dapat dioperasikan secara efektif dan efisien,” ujarnya.


Oleh karena itu, sebelum sebuah perusahaan siap menggunakan teknologi AI, harus dipersiapkan secara matang agar dapat memberikan dampak positif. Ada beberapa hal yang perlu diingat.


Tidak ada evaluasi terhadap masalah yang harus dipecahkan

Sebelum memutuskan untuk menggunakan AI, perusahaan perlu memahami masalah dasar yang ingin mereka selesaikan menggunakan teknologi otomasi. Ini memungkinkan AI dirancang khusus untuk menyelesaikan masalah bisnis langsung.


Tidak ada tujuan yang jelas

Sasaran yang jelas memengaruhi aplikasi teknologi AI berdasarkan proses bisnis yang ingin Anda tingkatkan atau kembangkan.


Dengan menetapkan tujuan yang jelas, penyedia layanan integrasi sistem atau solusi teknologi dapat memahami bagaimana menyiapkan produk yang dapat memenuhi kebutuhan bisnis mereka dan meningkatkan produktivitas atau efisiensi operasi bisnis mereka.


Belum siap memproses data

Sebelum menerapkan AI dalam aktivitas bisnis, pelaku bisnis perlu memanfaatkan data yang mereka peroleh. Memiliki data yang lengkap dan komprehensif memungkinkan AI untuk beradaptasi dengan apa yang terjadi dalam bisnis.


Misalnya, jika sebuah perusahaan ingin meningkatkan keterlibatan konsumen, perlu memastikan data konsumen yang lengkap tentang kebiasaan perdagangan produk favoritnya sehingga AI dapat membaca algoritme yang dapat dipersonalisasi berdasarkan preferensi konsumen. ..


Tidak ada pemilik produk khusus

Pada kenyataannya, penyedia layanan teknologi mengembangkan kemampuan AI dengan menyediakan layanan konsultasi untuk membantu memecahkan masalah.


Memiliki tim yang dipersiapkan secara khusus untuk pengembangan dan aplikasi AI sangat membantu proses aplikasi di area ini. Perusahaan memiliki tim khusus untuk memfasilitasi evaluasi dan pengembangan AI berdasarkan situasi bisnis.